Senin, 26 Desember 2016

Tim dalam Game Development



Dalam pengembangan sebuah game diperlukan berbagai macam hal agar game tersebut dapat berjalan dengan baik dan menghasilkan keuntungan. Hal-hal tersebut akan dikerjakan oleh developer yang dapat terdiri dari hanya satu orang hingga ratusan pegawai untuk membuat sebuah game. Berikut ini adalah beberapa peranan yang diperlukan dalam pengembangan video game.

Designer

Seorang game designer biasanya ditugaskan untuk mendesain jalannya permainan (gameplay) serta membuat aturan dan struktur sebuah game. Beberapa peranan seorang desainer adalah menulis narasi game, dialog, comentar, narasi cutscene, dan lainnya. Dalam skala besar, biasanya dibagi untuk beberapa bagian video game, seperti game mechanic, user interface, karakter, dialog, dan lainnya.

Artist

Seorang game artist ditugaskan untuk membuat seni visual dalam game untuk menarik para pembeli. Hasil kerjanya dapat berorientasi pada 2D maupun 3D. Untuk 2D biasanya yang dibuat adalah concept art, sprites, tekstur gambar, gambaran lingkungan dan user interface. Sementara untuk 3D biasanya membuat model, animasi, lingkungan 3D dan gambar sinematik.

Programmer

Seorang game programmer biasanya bekerja dalam hal yang berkaitan dengan software untuk membuat game serta codebase untuk sebuah game. Berikut beberapa hal yang dikerjakan oleh programmer.
  • Physics  – programming dari mesin game, diantaranya simulasi fisik, tabrakan, pergerakan objek dan sebagainya.;
  • AI – membuat pengawasan pada komputer menggunakan teknik AI, seperti scripting, perencanaan, keputusan berdasar peraturan, dan sebagainya.
  • Graphics – mengatur pemanfaatan konten grafis dan perhitungan memori; membuat mesin grafis, model integrasi, dan lainnya.
  • Sound – integrasi musik, perkataan, serta effek suara pada waktu dan lokasi yang tepat dan pantas.
  • Gameplay – pelaksanaan berbagai macam peraturan dan fitur dalam game;
  • Scripting – pengembangan dan pemeriksaan dari sistem komando tingkat tinggi untuk berbagai macam tugas dalam game seperti AI, pemunculan level editor, dan lainnya.
  • UI – produksi dari elemen user interface, seperti menu opsi, HUD, bantuan sistem, dan lainnya
  • Input processing – memproses dan menyesuaikan hubungan dari berbagai peralatan input, seperti keyboard, mouse, gamepad, dan lainnya.
  • Network communications – pengaturan data input dan output untuk permainan lokal dan internet.

Level designer

Seorang level designer bertugas membuat level, tantangan atay misi untuk komputer maupun video games menggunakan beberapa set program.

Sound engineer

Seorang sound engineer bertugas untuk menempatkan efek suara pada saat yang tepat. Selain itu, mereka juga membuat musical scores berupa soundtrack yang dapat di dengar di background game.

Tester

Tester bertugas sebagai pemeriksa kualitas game. Mereka biasanya menganalisa video game untuk dicari kesalahan (bug) atau software defect. Testing pada sebuah game membutuhkan tingkat keahlian computing yang tinggi serta kompetensi dalam menganalisa.

0 komentar:

Posting Komentar